4 Tips Agar Laptop anda tidak cepat rusak berikut ini mungkin dapat anda tiru atau terapkan saat menggunakan laptop. Tentunya setiap orang ingin laptop yang mereka miliki tetap awet dan tahan lama. Nantinya tips-tips ini akan sangat bermanfaat bagi anda karena dengan anda melakukan beberapa hal ini perangkat anda dapat lebih awet.

Terkadang laptop bisa kurang awet saat kita gunakan karena penggunaan kita yang asal atau mungkin karena ketidak tahuan kita. Seperti semisalnya kita tidakpernah mematikan laptop kita dan hanya di sleep saja. hal ini tidak bagus karena memang sesekali perangkat kita harus kita matikan. Kondisi sleep sendiri membuat prosessor, ram dan motherboard kita tetap terjaga. tentunya hal ini kurang bagus jika kita biarkan terus menerus.
4 Tips Agar Laptop Anda Tidak Cepat Rusak :
-
Jangan Keseringan Sleep Laptop Anda
Pada beberapa kasus pengguna lebih sering memilih sleep ketimbang shutdown. seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa jika anda sleep laptop anda, hardware seperti prosessor dan storage masih tetap terjaga. Sehingga kondisi ini tidak bagus untuk hardware life. dengan melakukan hal tersebut anda jika dapat meminimalisir berbagai human error.
Seperti contohnya saat kita kehujanan dan posisi laptop kita dalam mode sleep, ini memungkinkan perangkat kita konslet. Karena prosessor dan beberapa hardware masih nyala dibelakang layar. Memang saat kita memilih mode shutdown booting agak sedikit lama karena laptop atau komputer kita mulai menyalakan semua dari awal.
-
Selalu Pasang Konektor DC Belakangan setelah Adaptor
Untuk anda yang masih bingung, konektor DC merupakan ujung charger laptop. Pada suatu kondisi terkadang ada beberapa user yang menancapkan Konektor DC duluan baru menancapkan adapter. Hal ini tentu tidak bagus karena dapat membuat motherboard perangkat kita cepat rusak. Karena saat kita memasang konektor dc duluan, akan ada lonjakan arus di adapter. Hal tersebut cukup berimbas pada komponen terutama motherboard perangkat kita.
Kenapa adaptor harus lebih dulu ditancapkan lalu memasang konektor DC? Karena tugas adaptor untuk mengubah arus AC menjadi arus DC. Alasan kenapa adaptor harus kita pasang terlebih dahulu agar tegangan Listrik bisa tersesuaikan sebelum kita salurkan ke laptop kita. Bisa kita bayangkan Ketika kondisi konektor dc tertancap duluan maka akan ada lonjakan arus AC pada perangkat kita. Jika ini sering terjadi maka perangkat kita dapat mengalami kerusakan.
-
Lakukan Repasta dan Cleaning Setiap 6bulan atau 12bulan Sekali
Repasta dan cleaning laptop dari debu merupakan hal yang sangat penting untuk kita. Disebabkan jika komponen kotor dan tidak kita bersihkan maka akan bisa overheat atau bisa terjadi konsleting. Sehingga terkadang Ketika satu mikro komponen rusak maka tentunya perangkat tersebut tidak bisa menyala atau mengalami hal abnormal.
Kemudian kenapa kita perlu untuk repasta setiap 6bulan atau 12bulan sekali. Hal ini untuk mencegah terjadinya overheat pada prosessor maupun GPU pada laptop kita. Jika kita terus-terusan membiarkan dua komponen ini overheat. Maka kemungkinan besar laptop kita akan cepat rusak. Selain itu kita harus memperhatikan pemilihan pasta prosessor, ada beberapa brand yang bisa saya rekomendasikan.
Semisal seperti Grizzy krynout, Noctua NT series dan lain-lain. Kita perlu memilih pasta prosessor dengan thermal conductivity yang cukup tinggi karena semakin tinggi nilai tersebut maka semakin bagus.
-
Gunakan Vacum Laptop Atau Cooling Pad
Hal terakhir yang perlu kita lakukan agar laptop kita awet adalah menjaga suhu laptop kita tetap stabil. Karena terkadang repasta masih kurang untuk membuat perangkat kita tetap pada suhu stabil. Sehingga kita memerlukan cooling pad atau vacum laptop. Namun tidak semua laptop bisa menggunakan vacum karena posisi lubang airflow terkadang tidak bisa terjangkau.
Namun untuk penggunaan cooling pad saya rasa semua laptop bisa menggunakannya. Asalkan pengguna memberikan alas yang tidak menyerap udara. Laptop memang tidak disarankan untuk pengguna gunakan pada tempat atau medan yang menyerap udara seperti Kasur. Karena hal tersebut dapat membuat laptop menjadi sangat panas. Hal tersebut terjadi karena lubang airflow terperangkap dan tidak ada sirkulasi udara.